7 Type Toxic People, Get to know the Characteristics![]() |
Toxic People |
Purwakarta, Candatangan - Toxic People adalah istilah yang ditujukan untuk orang beracun atau memberi pengaruh negatif. Dewasa ini, Toxic People sering kita jumpai dalam dunia maya, namun jangan salah, beberapa diantaranya juga ada pada lingkungan kita, atau bahkan kita sendiri tergolong didalamnya. Yuk intip beberapa cirinya, agar kita bisa menghindar atau membuang jauh-jauh prilaku buruk dalam hidup kita:
Selalu Mengkritik
Memiliki pemikiran kritis sangat dibutuhkan, guna membangun diri dan juga memberi masukan yang progresif pada seseorang yang diberi kritikan. Namun pemikiran yang terbuka untuk dapat menerima kritikan orang lain juga tak kalah penting sebagai penyeimbang. Jika kamu memiliki ciri suka memberi kritikan dan alot menerima masukan ini adalah satu ciri kecil kamu memasuki kriteria Toxic People.
Sejatinya, keinginan untuk selalu mengomentari orang lain ada pada setiap manusia, hanya saja bagaimana kita bisa menahan atau mengolahnya untuk menjadi kata yang baik dan sifat yang bajik, mau mengkritik dan lapang menerima kritik.
Sindrom Thanos, merasa paling benar dan paling hebat
Jelas ya, watak Thanos tidak boleh kita adopsi. Merasa selalu benar dan paling hebat tidak tertandingi belakang ini disebut sebagai Thanos Syndrome. Ingat dalam film Avenger, Thanos pernah berujar “Realitas adalah apa yang merupakan kehendakku”. Jadi berhadapan dengan orang yang mengidap sindrom thanos seringkali sulit menerima kebenran dari orang lain, karena persepsinya adalah kebenaran tunggal.
Jika hati atau pikiran kita mulai merasa kita memegang kebenaran dan kebenaran yang liyan adalah salah, maka kita harus mulai waspada bahwa pikiran kita terjangkit virus Thanos syndrome.
Super Narsis
Gimana sih manusia super narsis? Apa yang dilakukan kita bolak balik uploud foto di Intagram terkategori “Manusia Narsis”, atau yang sepersekian detik selalu selfie itu dikatakan “Super Narsis”?.
Well, Super Narsis disini lebih pada etika. Jika kita sudah dirasuki rasa sebagai pusat perhatian, selalu ingin eksis merasa kamu paling mahir dan merasa tidak ada orang lain yang lebih pantas kecuali dirimu, maka pada titik itu kamu disebut manusia “Super Narsis”.
Ghosting
Istilah Ghosting sering muncul ahir-ahir ini, ghosting digambarkan hubungan menghilang tanpa sebab dan semua komunikasi melalui media sosial ditutup total. Dalam relasi anak milenial, sebenarnya definisi ini sering dipakai dalam hubungan pacaran, si doi menghilang secara tiba-tiba; no WhatsApp tiba-tiba di block, akun Instagram tidak ditemukan, dihubungi melalui facebook juga tak ada kabar.
Dalam relasi pertemanan hal ini acapkali kita jumpai, yang paling menjengkelkan ketika melakukan janji ngopi misalnya, tiba-tiba menghilang tanpa kabar, dihubungi HP non aktif, di cari dibelantara dunia manapun tiba-tiba menghilang. Janji ngopi adalah contoh kecil teman yang suka ghosting sangat menjengkelkan.
Pada fase yang lebih parah teman yang suka ghosting biasanya memiliki tingkat baper yang lebih tinggi dari yang lain. Sekali memiliki konflik dengan teman dia akan melakukan blocking pada semua akun media sosial. Jika kamu memiliki sifat yang suka block dan unblock, follow dan unfollow, maka segera waspadai, jangan-jangan kita mulai terjangkit penyakit Toxic People.
7 Type Toxic People
Pertemanan yang sehat ditunjukkan dengan perasaan bahagia dan adanya sikap positif oleh kedua belah pihak. Apabila hubungan pertemanan hanya menguntungkan bagi satu pihak saja, hal tersebut dapat mengarah pada hubungan negatif yang biasa disebut dengan toxic friendship. Kalian harus tahu, bahwa terdapat tujuh tipe toxic people yang dapat ditemui dalam sebuah hubungan pertemanan.
- The user, yaitu teman yang hanya datang saat membutuhkan sesuatu dari kita. Ketika sudah mendapatkan keinginannya, dia akan pergi begitu saja.
- The leech, yaitu teman yang selalu menggantungkan diri pada kita. Tipe teman seperti ini biasanya sulit untuk memberi batasan pada kita sehingga sering membuat kita merasa jenuh.
- The drama queen, yaitu seseorang yang suka melebih-lebihkan dan membutuhkan perhatian setiap saat.
- Negative nellie, yaitu seseorang yang selalu memandang negatif segala hal. Tipe teman yang seperti ini biasanya akan selalu mengeluh dan mempermasalahkan semua hal, bahkan terhadap hal-hal positif.
- Critical cathy, yaitu seseorang yang penuh dengan kritik. Kritik yang diberikan oleh seseorang dengan tipe ini adalah kritik yang menjatuhkan, bukan kritik yang membangun. Mereka juga kerap menggunakan sarkasme saat memberikan pujian.
- The gossip hound, yaitu seseorang yang suka membuat gossip dan tidak dapat menjaga rahasia. Tipe teman seperti ini biasanya akan mendekati ketika kita sedang sedih atau mendapatkan masalah, tetapi kemudian menyebarkan masalah kita ke orang lain.
- The rebel, yaitu teman yang selalu mengajak kita melakukan hal-hal yang buruk. Tipe teman seperti ini akan meyakinkan kita untuk melakukan hal-hal yang dilarang dan membawa pengaruh buruk bagi kita.
Nah, itulah tujuh tipe toxic people yang sering ditemukan dalam sebuah hubungan pertemanan. Apabila kalian merasa memiliki teman dengan ciri tersebut, lebih baik hati-hati ya! Jangan takut untuk keluar dari lingkaran pertemanan yang kurang baik.